Karunia Nubuat Dalam Alkitab Dan Sejarah

Kesimpulan

Ketika umat Masehi Advent Hari Ketujuh menandai peringatan seratus tahun kematian Ellen White, mereka menghadapi banyak tantangan: salah satunya tentu saja makna dari “ karunia nubuat” dan sifatnya yang tinggal di dalam gereja selama berabad-abad. Studi kita tentang perwujudan karunia nubuat selama reformasi dan bagaimana para reformator memahaminya mengungkapkan beberapa ide yang menantang. KN 279.5

1. Studi A.G. Daniells tentang karunia nubuat yang menetap pada tahun 1936, yang juga didukung oleh penafsiran LeRoy Froom tentang sejarah, meskipun dilakukan dengan niat baik, tidak memberikan bukti nyata bahwa karunia nubuat sebagaimana diwujudkan dalam pelayanan Ellen G. White ada di antara zaman para rasul dan zamannya. Sementara Daniells mengakui bahwa ada banyak pengadu terhadap karunia nubuat, sebagian besar atau bahkan telah didiskreditkan karena beberapa pandangan atau praktik mereka. Penggunaannya atas ungkapan “karunia nubuat” kabur dan membingungkan sejumlah makna ungkapan itu. Oleh karena itu, jika ada kekurangan bukti untuk mendukung karunia yang tetap, apakah mungkin karunia Ellen White adalah manifestasi tunggal atau luar biasa dari karunia di akhir zaman? Bagaimanakah hal ini memengaruhi konsep keabadian karunia? KN 280.1

2. Jika kita menerima gagasan tentang karunia nubuat yang tinggal dari gereja mula-mula sampai akhir zaman, namun tanpa bukti yang jelas tentang manifestasinya, apakah kita diharuskan untuk menggunakan definisi karunia nubuat yang lebih luas—yang mencakup pemimpin yang “diilhami,” pengkhotbah yang berwawasan luas, dan perintis yang setia, seperti yang disarankan Daniells dalam penelitiannya, dan sebagaimana beberapa pakar memahami pelayanan Luther? Seorang nabi adalah seseorang yang, sebagian atau sejumlah, menjelaskan masa lalu melalui pandangan Alkitab dan mendesak komunitas untuk setia dan tekun. Penerimaan mimpi, penglihatan, dan wahyu khusus dan manifestasi dari fenomena supernatural tidak perlu bagi penggugat untuk peran kenabian seperti itu. Apakah definisi yang lebih luas ini akan mendefinisikan kembali pelayanan Ellen White? KN 280.2

3. Juga menantang doktrin Advent tentang karunia nubuat adalah pema-haman para reformator tentang visi dan wahyu dan posisi mereka bahwa mani-festasi seperti itu dalam gereja-gereja reformasi sama saja dengan meniadakan pemahaman mereka tentang sola Scriptura. Para reformator menolak bukti yang kemudian digunakan oleh Daniells dan Froom untuk mendukung kemungkinan karunia nubuat. Umat Advent selalu mengklaim bahwa prinsip sola Scriptura tidak ditolak dalam manifestasi karunia bernubuat dalam kehidupan Ellen White. Para reformator tidak menerima nuansa yang demikian dari hubungan antara peran definitif Kitab Suci dan peran wahyu dan penglihatan supernatural. Para Reformator Magisterial, pada kenyataannya, percaya bahwa manifestasi supernatural dari karunia nubuat tidak lagi diperlukan karena Firman Allah dalam Alkitab adalah satu-satunya standar iman dan praktik. Pandangan ini tetap menjadi yang dominan dalam pemikiran Kristen saat ini, dan terus menantang posisi umat Advent. KN 280.3