Goeroe Indjil

129/137

MEMPERBAIKI DIRI SENDIRI

Pendeta-pendeta jang beroemoer dan berpendapatan haroes merasa tanggoengan sebagai hamba Allah jang dioepahi akan madjoe kemoeka tiap-tiap hari, selaloe berboeat dirinja lebih sanggoep dalam pekerdjaannja, dan selaloe mengoempoelkan bekal jang baharoe akan dihadapkan sama orang banjak. Tiap-tiap chotbah itoe haroeslah djadi lebih baik dari pada jang mendahoeloei itoe. Tiap-tiap tahoen dia orang haroes mendapat satoe perbaktian jang lebih dalam, satoe roh jang lemah lemboet, rohani jang lebih besar, dan satoe pengetahoean jang lebih sempoerna dalam kebenarannja al-Kitab. Lebih dia orang beroemoer dan berpendapatan, dia orang haroes boleh mentjapai hatinja orang-orang lebih dekat serta beroleh satoe pengetahoean jang lebih sempoerna atas mereka itoe. GI 394.1

* * * * *

Allah tiada memakai orang-orang jang malas dalam pekerdjaannja; tetapi Dia maoe goenakan pengerdja-pengerdja jang berpikir, berkasihan, sajang, dan tekoen. Oesaha jang radjin nanti berboeat pendeta-pendeta kita djadi baik. Kemalasan adalah kesaksiannja kedjahatan. Tiaptiap kekoeatan pikiran, tiap-tiap sendi toelang dalam toeboeh itoe, dan tiap-tiap oerat tangan dan kaki itoe patoet digoenakan, boekan akan tinggal malas. Bahwa orang-orang jang maoe tidoer berdjam-djam pada siang hari itoe, tiadalah menghargakan dari hal waktoe jang mahal itoe. GI 394.2

Orang-orang jang tidak menanamkan adat radjin dan berhemat sama waktoe itoe, haroeslah mengadakan peratoeran akan memerintahkan dia orang kepada ketentoean dan ketjepatan. Toean George Washington telah bisa berboeat satoe pekerdjaan jang besar oleh sebab soedah perhatikan betoel akan memeliharakan peratoeran dan ketetapan waktoe. Tiap-tiap kertas adalah bertanggal dan bertempat, sehingga tiada waktoe hilang akan mentjari jang soedah salah ditaroehkan. GI 395.1

Orang-orangnja Allah mesti radjin beladjar, tekoen mendapat pengetahoean, sekali-kali djangan memboeangkan satoe djam poen. Oleh oesaha jang digoenakan dia orang bolehlah naik kepada satoe tingkatan kemoeliaan sebagai orangorang Masehi, sebagai orang-orang jang berpengaroe dan berkoeasa. Tetapi banjaklah orang jang sekali-kali tidak bisa mentjapai tingkatan tinggi dalam mimbar atau dalam peroesahaan, karena toedjoeannja tidak tentoe, dan oleh kelembekan adat jang soedah terdapat dari pada waktoe moedanja. Perhatian jang sangat tidak perdoeli itoe adalah kelihatan dalam sesoeatoe jang diperboeatnja. GI 395.2

Satoe gerakan jang sebentar sadja tidak tjoekoep akan berboeat satoe pembaharoean dalam orang-orang jang sangat malas dan soeka menganggoer itoe; inilah satoe pekerdjaan jang perloe sama satoe perboeatan jang selaloe sabar dalam kebaikan. Orang-orang perniagaan itoe boleh madjoe hanjalah oleh menentoekan waktoe boeat bangoen dari tempat tidoer, boeat minta do'a, boeat makan, dan boeat beradoe. Kalau peratoeran dan ketentoean waktoe itoe ada perloe dalam perdagangan betapa lebih perloe lagi hai itoe dalam pekerdjaannja Allah! GI 395.3

Waktoe pagi jang terang itoe adalah disia-siakan oleh banjak orang dalam tempat tidoer. Djam-djam jang mahal ini sekali hilang, tidak bisa kembali lagi; hilang boeat zaman dan selamalamanja. Hanja hilang satoe djam sadja satoe hari, tetapi betapa banjakkah waktoe jang hilang dalam satoe tahoen! Biarlah orang pemalas perhatikan hal ini, dan berhenti sebentar akan memikirkan bagaimana dia boleh memberi perhitoengan kepada Allah boeat waktoe jang hilang itoe. GI 396.1