Nasihat Penatalayanan
Alasan Paulus untuk Melawan Sifat Cinta Diri
Paulus berusaha mencabut tanaman cinta diri dalam hati saudara-saudaranya; karena tabiat tak dapat menjadi sempurna di dalam Kristus apabila cinta diri dan sifat tamak diperhtahankan. Kasih Kristus yang ada di dalam hati mereka akan membimbing mereka untuk menolong saudara-saudara mereka memerlukan pertolongan. Dengan menunjukkan kepada mereka pengorbanan yang dibuat Kristus bagi mereka, ia berusaha membangkitkan kasih mereka. NP 17.4
“Aku mengatakan hal itu bukan sebagai perintah melainkan dengan menunjukkan usaha orang-orang lain untuk membantu, aku mau menguji keikhlasan kasih kamu. Karena kamu telah mengenal kasih karunia Tuhan kita Yesus Kristus, bahwa Ia yang oleh karena kamu menjadi miskin, sekalipun Ia kaya, supaya kamu menjadi kaya, oleh karena kemiskinannya.” Inilah alasan Rasul Paulus yang jitu. Itu bukan perintah Paulus me-lainkan perintah Tuhan Yesus Kristus. NP 18.1
Betapa besarnya karunia Allah itu kepada manusia, dan betapa relanya Allah kita melakukan hal itu! Dengan suatu kedermawanan yang tak ada bandingannya Ia memberi, agar Ia boleh menyelamatkan anak-anak manusia yang memberontak dan membawa mereka untuk memahami maksudNya dan melihat hasilNya. Maukah engkau, menunjukkan, oleh pemberian-pemberian dan persembahan-persembahanmu bahwa engkau berpendapat tak ada yang terlalu baik untuk diberikan bagi Dia yang “telah memberikan AnakNya yang tunggal”? Review & Herald, 15 Mei, 1900 Roh kedermawanan hati adalah roh sorga. Roh mementingkan diri adalah roh setan. R & Ht 17 Oktober 1882 NP 18.2