Hidup Yang Disucikan
Kesaksian Allah tak Bisa Didiamkan
Di sini kita melihat bagaimana kerasnya hati bila dengan gigih menentang maksud-maksud Allah. Musuh-musuh gereja bertekad untuk mempertahankan kecongkakan dan kuasa mereka di hadapan orang banyak. Dengan perintah kaisar, Yohanes diasingkan ke Pulau Patmos, dihukum seperti dikatakan kepada kita, “oleh karena firman Allah dan kesaksian yang diberikan oleh Yesus” (Why 1:9). Namun musuh-musuh Kristus sama sekali gagal dalam tujuan mereka untuk mendiamkan saksi-Nya yang setia itu. Dari tempat pembuangannya datang suara sang rasul, menggema hingga akhir zaman, mengumandangkan kebenaran yang paling menggetarkan yang pernah disampaikan kepada manusia fana. HD 66.2
Patmos, sebuah pulau berbatu karang di Laut Tengah (Aegea), telah ditetapkan oleh pemerintah Roma sebagai suatu tempat pembuangan bagi para penjahat. Tetapi bagi hamba Allah tempat sunyi ini ternyata merupakan pintu gerbang surga. Ia diasingkan dari pemandangan-pemandangan hidup yang sibuk dan dari tugas-tugas sebagai seorang evangelis, tetapi tidak terbuang dari hadirat Allah. Di tempat tinggalnya yang terasing itu ia dapat berhubungan dengan Raja di atas segala raja, dan mempelajari lebih dekat manifestasi kuasa Ilahi pada buku alam serta pada halaman-halaman yang diilhamkan. Ia senang merenungkan pekerjaan penciptaan yang besar dan mengagumi kuasa dari Sang Arsitek Ilahi itu. Pada tahun-tahun sebelumnya, pandangan matanya telah dipenuhi dengan bukit-bukit yang lebat dengan pepohonan, lembah-lembah yang hijau, serta ladang-ladang yang penuh buah-buahan; dan di dalam segala keindahan alam dia ingin mengikuti khidmat dan keterampilan sang Pencipta. Tetapi kini dia sudah dikelilingi pemandangan yang kepada banyak orang tampaknya seperti tempat yang sunyi dan tidak menarik. Namun tidak demikian halnya bagi Yohanes. Ia dapat membaca pelajaran yang sangat penting di pulau karang yang terpencil itu, yaitu rahasia besar yang dalam dan kemuliaan surgawi. Baginya segala sesuatu itu memberi kesan mendalam tentang kuasa Allah dan menyatakan kemuliaan-Nya. HD 67.1