Membina Keluarga Sehat

141/180

Tabiat Allah Dinyatakan dalam Yesus

Dengan mengenakan kemanusiaan atas diri-Nya, Yesus datang untuk menjadi satu dengan umat manusia, dan pada saat yang sama menyatakan Bapa semawi kita kepada umat manusia yang berdosa. Ia sudah ada di hadirat Bapa dari mulanya, Ia yang menjadi wujud dari Allah yang tidak kelihatan itu, Dia saja yang sanggup menyatakan tabiat Keilahian itu kepada umat manusia. Dalam segala hal Ia menjadi serupa dengan saudara-saudara-Nya. Ia berwujud daging sama seperti kita. Ia merasakan lapar, haus dan lelah. Tubuh-Nya terpelihara dengan makanan dan disegarkan dengan tidur. Ia mengalami keadaan manusia, namun Ia adalah Putra Allah yang tidak bercacat-cela. Ia adalah seorang asing dan musafir di bumi ini thisisit di dunia, tetapi bukan dari dunia; digoda dan dicobai sebagaimana pria dan wanita zaman ini digoda dan dicobai, namun menghidupkan suatu kehidupan yang bebas dari dosa. Lemah lembut, berbelas kasihan, simpatik, dan selalu memperhatikan orang lain, Ia mewakili tabiat Allah, dan selalu sibuk bekerja bagi Allah dan manusia. MKS 383.4

“Tetapi Aku berkata kepadamu: Kasihilah musuhmu, berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu. Karena dengan demikian kamu menjadi anakanak Bapamu yang di surga, yang menerbitkan matahari bagi orang yang jahat dan orang yang baik dan menurunkan hujan bagi orang benar dan orang yang tidak benar. “ 26 MKS 383.5

“Oleh karena Tuhan telah mengurapi Aku,” kata-Nya, “Untuk menyampaikan kabar baik kepada orang-orang sengsara,
Dan merawat orang-orang yang remuk hati,
Dan memberitahukan pembebasan kepada orang-orang tawanan,”
“Dan penglihatan bagi orang-orang buta,”
“Untuk memberitakan tahun rahmat Tuhan ...
Dan untuk menghibur semua orang berkabung.” 27
MKS 383.6

“Kasihilah musuhmu” perintah-Nya kepada kita; “berdoalah bagi mereka yang mengutuki kamu, berbuatlah baik kepada mereka yang membenci kamu, berdoalah bagi mereka yang menyalahgunakan kamu dan menganiaya kamu, karena dengan demikian kamu menjadi anak-anak Bapamu yang di surga;” “Sebab Ia baik terhadap orang-orang yang tidak tahu berterima kasih dan terhadap orang-orang jahat.” “Dia menerbitkan matahari bagi orang-orang yang benar dan orang yang tidak benar.” “Hendaklah kamu murah hati, sama seperti Bapamu adalah murah hati.” 28 MKS 384.1

Penyaliban, kebang-kitan, dan kenaikan Yesus adalah ilmu pengetahuan keselamatan yang kita harus pelajari dan ajarkan.

“Oleh rahmat dan belas kasihan dari Allah kita;...
Dengan mana Ia akan melawat kita,
Surya pagi di tempat yang tinggi,
Untuk menyinari mereka yang diam dalam kegelapan
dan dalam naungan maut
Untuk mengarahkan kaki kita kepada jalan damai sejahtera.” 29
MKS 384.2