Membina Pola Makan Dan Diet

25/60

DORONGLAH PARA PELAJAR

Adalah satu tugas keagamaan bagi setiap perempuan Kristen untuk segera belajar membuat roti manis yang enak, terbuat dari tepung gandum pecah kulit. Kaum ibu harus membawa anak-anak perempuan ke dapur waktu mereka masih kecil. Ajarlah mereka seni memasak. Si ibu tak dapat mengharapkan anak perempuannya memahami rahasia perawatan rumah tanpa pendidikan. Dia harus mengajar mereka dengan sabar dan penuh kasih sayang, dan membuat pekerjaan itu seringan mungkin dengan wajah yang bersinar dan kata-kata pujian yang membangkitkan semangat. Jikalau anak itu gagal sekali, dua kali atau tiga kali, janganlah menggerutu. Mereka boleh saja patah semangat lalu tergoda untuk mengatakan: Tak ada gunanya. Aku tak dapat melakukannya.” Sekarang bukanlah waktunya melancarkan kritikan. Kemauannya bisa saja melemah. Dia memerlukan kata-kata gembira, dorongan dengan penuh harapan seperti ini: ‘Tidak apa-apa kesalahanmu itu. Engkau masih belajar, masih menghadapi kesalahan. Coba lagi. Perhatikan apa yang engkau lakukan. Hati-hatilah, engkau pasti berhasil.” MMD 255.3

Banyak ibu yang tidak menyadari pentingnya cabang pengetahuan ini. Mereka lebih suka melakukannya sendiri daripada menghadapi kesusahan mengajar anak-anak dan menanggung kesalahannya sewaktu belajar. Ketika anak-anak perempuan melakukan kesalahan, mereka disuruh pergi sambil berkata: “Tak ada gunanya. Engkau tak dapat me-lakukan ini atau itu. Engkau membingungkan dan menyusahkan saya. Engkau bukannya menolong.” MMD 256.1

Begitulah usaha yang sedang belajar itu pertama kali tertekan. Ke-gagalan pertama begitu membekukan keinginan dan semangatnya untuk belajar sehingga mereka takut mencoba lagi. Mereka sengaja menjahit, merenda, membersihkan rumah dan melakukan apa saja selain memasak. Di sinilah terletak kesalahan besar si ibu. Seharusnya dia mendidik mereka dengan sabar, agar dengan praktik kerja mereka mendapat pengalaman yang akan membuang kejanggalan dan mengobati gerakan-gerakan aneh dari pekerja yang belum berpengalaman itu. MMD 256.2

Pelajaran Memasak Lebih Penting dari Musik

393. Sebagian dipanggil untuk melakukan satu tugas yang dipandang hina, yaitu memasak. Tetapi ilmu memasak bukanlah hal yang kecil. Keterampilan penyediaan makanan adalah salah satu seni yang paling penting, menonjol di antara pengajaran musik dan kursus mode. Dengan ini saya tidak bermaksud merendahkan pengajaran musik atau kursus mode, karena itu pun penting. Tetapi yang lebih penting ialah seni penyediaan makanan agar itu menyehatkan dan menarik selera. Seni ini harus dianggap seni yang paling berharga di antara semua seni, karena itu begitu erat hubungannya dengan hidup kita. Seni ini seharusnya mendapat lebih banyak perhatian; karena untuk membuat darah yang baik, tubuh memerlukan makanan yang enak. Dasar usaha memelihara kesehatan masyarakat ialah pekerjaan penginjilan pengobatan misionaris bidang memasak. MMD 256.3

Sering reformasi kesehatan berubah menjadi kemerosotan kesehatan karena penyediaan makanan yang tidak enak. Kekurangan pengetahuan akan ilmu masak memasak yang menyehatkan harus diobati sebelum reformasi kesehatan mendapat kemajuan. MMD 256.4

Juru masak yang terampil hanya sedikit jumlahnya. Banyak, banyak sekali ibu yang perlu belajar memasak, agar mereka dapat menyajikan makanan di meja makan keluarga, dan penyediaannya memenuhi MMD 257.1

Sebelum anak-anak belajar organ atau piano, mereka harus lebih dulu diberikan pelajaran memasak. Mempelajari ilmu memasak bukan berarti mengucilkan pelajaran musik. Tetapi pelajaran musik kurang penting dibandingkan dengan mempelajari bagaimana caranya menyediakan makanan yang menyehatkan dan menarik selera. MMD 257.2

394. Anak-anakmu perempuan mungkin suka musik, dan barangkali ini baik; itu akan menambah kebahagiaan keluarga. Tetapi pengetahuan musik tanpa pengetahuan masak memasak, itu tidak bernilai banyak. Apabila anak-anakmu perempuan mempunyai keluarga sendiri, pengetahuan musik dan pengetanuan jahit menjahit tidak dapat menyajikan makanan yang enak yang telah disediakan dengan baik di meja makan. Dengan demikian mereka tidak lagi merasa malu menyajikannya di hadapan sahabat istimewa. Kaum ibu, tugasmu sangat mulia. Kiranya Allah menolong engkau melaksanakannya sambil memandang kemuliaan-Nya. Bekerjalah dengan sungguh-sungguh dan dengan sabar, penuh kasih sayang, demi masa depan anak-anakmu yang cerah sambil memandang kemuliaan Allah. MMD 257.3

(Makan tidak teratur dan “ambil sendiri” kalau keluarga sendirian -284). MMD 257.4

Ajarkan Cara Memasak

395. Janganlah mengabaikan pendidikan anak-anakmu tentang bagaimana caranya memasak. Dengan demikian, engkau telah memba-gikan kepada mereka prinsip yang harus dimiliki dalam pendidikan agama. Dalam memberikan pelajaran ilmu jiwa kepada anak-anakmu, dan mengajar mereka bagaimana caranya memasak dengan kesederhanaan namun dengan keterampilan, engkau telah meletakkan dasar cabang pendidikan yang paling bermanfaat. Diperlukan kecakapan untuk membuat roti kecil yang bermutu. Ada unsur agama dalam ilmu masakan yang baik. Saya meragukan agama dari mereka yang terlalu mengabaikan dan terlalu lengah untuk belajar memasak.... MMD 258.1

Masakan yang tidak memenuhi syarat lambat laun merongrong tenaga hidup ribuan orang. Adalah membahayakan kesehatan dan ke-hidupan kalau memakan roti yang asam dan makanan lain yang dise-diakan dengan cara yang sama. Hai kaum ibu, gantinya berusaha mem-berikan anak perempuanmu pendidikan musik, ajarlah mereka dalam cabang pendidikan yang bermanfaat ini yang mempunyai hubungan paling erat dengan hidup dan kesehatan. Ajarkanlah kepada mereka semua rahasia pelajaran memasak. Tunjukkanlah kepada mereka bahwa ini adalah sebagian dari pendidikan mereka. Ini mereka perlukan agar menjadi orang Kristen. Kecuali makanan itu disediakan begitu rupa sehingga enak dan menyehatkan, itu tidak dapat diproses menjadi darah yang baik untuk mengganti jaringan yang sudah rusak. MMD 258.2

(Satu usaha memasukkan gula sebagai bahan masakan yang enak — 527). MMD 258.3

(Pengaruh meja makan tentang prinsip pertarakan — 351, 354) MMD 258.4

(Kalau pencernaan dibebani perlu pemeriksaan — 445). MMD 258.5

(Lebih sedikit masakan, lebih banyak makanan alamiah — 166, 546) MMD 258.6