Karunia Nubuat Dalam Alkitab Dan Sejarah

1946
Roh Nubuat

Kami menyarankan, agar pernyataan berikut disetujui dan dikirim kepada orang-orang percaya dalam pekabaran advent di seluruh dunia: KN 478.7

Dua karakteristik luar biasa dari Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh adalah ajaran mengenai kekekalan hukum Allah, termasuk perintah hari Sabat, dan manifestasi Roh nubuat di gereja. Nubuatan Alkitab secara khusus menyebutkan ciri-ciri ini sebagai alasan kemarahan naga terhadap gereja umat yang tersisa (Why. 12: 17; 19: 10; 14: 12). Seratus tahun telah berlalu sejak awal gerakan ini; kita semakin menghargai berkat besar pemeliharaan Sabat sebagai peringatan kuasa Allah dalam penciptaan dan penebusan, dan sebagai ujian iman dan kesetiaan. Dan kita semakin menyadari nilai besar dari Roh nubuat yang telah diberikan kepada gereja untuk nasihat, teguran, peringatan, dorongan dan bimbingan. KN 478.8

Berkali-kali selama berabad-abad, Allah telah mengutus utusan-utusan terpilih untuk memanggil umat-Nya ke tingkat kehidupan rohani yang lebih tinggi, dan mendesak mereka untuk melakukan upaya yang lebih besar demi keselamatan mereka yang terhilang. Kunjungan-kunjungan semacam itu secara khusus ditandai pada masa krisis. KN 479.1

“Allah telah menetapkan beberapa orang dalam gereja,” termasuk para nabi untuk memperlengkapi orang-orang kudus, untuk pekerjaan pelayanan, untuk pembangunan tubuh Kristus: sampai kita semua mencapai kesatuan iman, dan pengetahuan yang benar tentang Anak Allah” (1 Kor. 12:28; Ef. 4: 11-13). KN 479.2

Rasul Paulus tampaknya secara khusus menekankan kebutuhan akan karunia-karunia rohani ini di gereja umat yang sisa, maka ia menulis: “Supaya kamu tidak kekurangan dalam suatu karunia pun; sementara menantikan kedatangan Tuhan Yesus Kristus “(1 Kor. 1: 7). KN 479.3

Utusan Allah yang sejati tidak mencari tanggung jawab seperti itu. Mereka tidak menunjuk diri sendiri atau dipilih oleh gereja. (1 Ptr. 1: 21; Ibr. 5: 4). Itu terjadi selama masa tegang dan kebingungan pemikiran keagamaan, setelah kekecewaan besar tentang kedatangan Tuhan pada tahun 1844, bahwa Tuhan memilih seorang gadis penakut berumur tujuh belas tahun untuk membawa pekabaran dorongan dan tuntunan kepada umat-Nya. Manifestasi supernatural dalam penglihatan Ellen Harmon, ajaran Alkitabnya yang jelas, teguran fanatisme, kuasa Allah yang menyertai pekabarannya, dan instruksi praktisnya mengenai hal-hal seperti menerbitkan pekabaran dan organisasi gereja meyakinkan para perintis yang sadar bahwa pekabarannya berasal dari Allah. Dan melalui tujuh puluh tahun pengabdiannya dalam hal ini, ajaran Ellen White, lisan dan tulisan, selalu memuliakan Kristus dan memanggil gereja untuk pengalaman rohani yang lebih dalam, memiliki pengaruh luar biasa dalam membentuk gerakan advent. Selain dari pesan-pesan renungannya dan penggambarannya yang jelas tentang konflik lama antara yang baik dan yang jahat, ia memberikan instruksi mengenai pengembangan semua bagian dari pekerjaan yang terus berkembang—metode penginjilan, ilmu kesehatan dan pendirian lembaga medis, sebuah sistem pendidikan Kristen, pelaksanaan bisnis penerbitan religius yang hebat, dan jalur-jalur lain yang secara pribadi ia tidak punya bakat atau persiapan manusia. Dan, secara signifikan, apa yang telah ditulisnya mengenai ilmu penyembuhan, prinsip-prinsip pendidikan, dan penjualan literatur rohani telah diakui oleh otoritas tertinggi dalam ilmu kedokteran, pendidikan, dan penerbitan, sebagai pemikiran yang benar secara ilmiah dan sebagai pemikiran maju di sepanjang garis-garis ini. KN 479.4

Beberapa tahun setelah kematian Nyonya White, ketua General Conference menggambarkan nilai dari tulisan-tulisannya sebagai berikut: ‘Buah dari tulisan-tulisan ini adalah sedemikian untuk mengungkapkan bahwa asal-usulnya berasal dari Allah. Tulisan-tulisannya mengarah pada standar moralitas yang paling sempurna. Menolak segala kejahatan, dan mendesak setiap praktik kebajikan. Menunjukkan bahaya yang melaluinya kita harus meneruskan perjalanan menuju kerajaan. Mengungkapkan alat setan. Tulisan-tulisannya memperingatkan kita terhadap jeratnya. Tulisan-tulisannya telah melindungi kami dari orang-orang yang fanatik dan tidak masuk akal dan gerakan-gerakan. Tulisan-tulisannya telah mengungkap kesalahan tersembunyi, dan telah mengungkap ketidakadilan yang tersembunyi, mengungkap motif jahat orang yang berhati palsu. Tulisantulisannya telah berulang kali membangunkan gereja untuk pengudusan yang lebih besar kepada Allah dan untuk upaya yang lebih bersemangat untuk keselamatan orang-orang yang hilang dan berdosa.’ KN 480.1

Sejak kematian Nyonya White, tulisannya memiliki pengaruh yang terus bertambah di gereja dan juga di antara mereka yang bukan dari kepercayaan ini. Meskipun penanya telah disingkirkan dan tanpa suaranya, Tuhan masih berbicara kepada umat-Nya melalui tulisan-tulisan ini dan akan terus berbicara sampai akhir perjalanan. KN 480.2

Meskipun pekabaran ini diberikan melalui perwujudan karunia nubuat, Ny. White maupun gereja tidak pernah menganggapnya sebagai pengganti Kitab Suci; melainkan sebagai instruksi, peringatan, dan teguran untuk bimbingan gereja selama bahaya hari-hari terakhir. Mengenai hal ini Nyonya White mengatakan dalam buklet pertamanya yang diterbitkan: KN 480.3

“Saya merekomendasikan kepada Anda, pembaca yang budiman, Firman Allah sebagai aturan iman dan praktik Anda. Oleh Firman itu kita dihakimi. Allah, dalam Firman itu, telah berjanji untuk memberikan penglihatan pada harihari terakhir, bukan untuk aturan iman yang baru, tetapi sebagai pertolongan kepada umat-Nya, dan untuk mengoreksi orang-orang yang salah dari kebenaran Alkitab.”— Christian Experience and Views (1851), hlm. 64. Ellen White juga tidak pernah melupakan hubungan yang tepat dari tulisan-tulisannya dengan Firman Allah. Akhir dalam pengalamannya, hamba Tuhan dalam “Surat Terbuka” yang ditujukan kepada “Semua yang Mencintai harapan yang Diberkati,” ketika berbicara tentang tulisannya menyatakan bahwa: “Sedikit perhatian diberikan kepada Alkitab, dan Tuhan telah memberikan terang yang lebih kecil untuk memimpin pria dan wanita ke terang yang lebih besar Review and Herald, 26 Januari 1903. KN 480.4

Dalam sebuah pernyataan resmi pelopor gerakan ini, dalam sebuah per-temuan General Conference pada 1855, menyatakan keyakinan mutlak pada wahyu melalui Ny. White dan juga membuat sangat jelas sikap gereja tentang hubungan mereka dengan Alkitab sebagai berikut: KN 481.1

“Sebagaimana beberapa orang berpendapat, kami juga tidak, meninggikan karunia-karunia ini atau manifestasinya, di atas Alkitab; sebaliknya, kami mengu-jinya dengan Alkitab, menjadikan Alkitab aturan penghakiman yang besar dalam segala hal; sehingga apa pun yang tidak sesuai dengannya, dalam semangat dan ajarannya, tanpa ragu kami tolak. Tetapi karena kita tidak dapat percaya bahwa air mancur memancarkan air manis dan pahit pada saat yang sama, atau bahwa pohon jahat menghasilkan buah yang baik, maka kita tidak dapat percaya bahwa itu adalah musuh yang cenderung menyatukan hati orang-orang kudus, untuk menuntun pada kelemahlembutan dan kerendahan hati serta kehidupan yang kudus, dan mendorong ke dalam pencarian hati yang dalam di hadapan Allah, dan pengakuan kesalahan kita”— Report of Conference, Review and Herald, 4 Desember 1855, hlm. 75. KN 481.2

Baik Sister White maupun gereja tidak pernah mengklaim ilham verbal untuk tulisan-tulisannya. Dia mengatakan: “Meskipun saya bergantung pada Roh Tuhan dalam menuliskan pandangan saya seperti saya juga menerimanya, namun kata-kata yang saya pakai dalam menggambarkan apa yang telah saya lihat adalah bahasa saya, kecuali kata-kata itu diucapkan kepada saya oleh seorang malaikat, yang saya selalu sertakan [sic] dalam tanda kutip.”-— Review and Herald, 8 Oktober, 1867. Dan hamba Allah yang berbakti ini dalam sebuah surat pribadi yang ditujukan kepada ketua General Conference mengungkapkan kerendahan hati dan kehati-hatiannya dalam pekerjaan sakral yang dilakukannya sebagai berikut: KN 481.3

“Saya berjalan dengan gemetar di hadapan Tuhan. Saya tidak tahu bagaimana berbicara atau menulis subjek besar tentang korban pendamaian. Saya tidak tahu bagaimana menyajikan subjek dalam kuasa hidup di mana mereka berdiri di hadapan saya. Saya gemetar karena takut kalau-kalau saya akan meremehkan rencana besar keselamatan dengan kata-kata murahan. Saya menundukkan jiwa saya dengan kagum dan hormat di hadapan Tuhan, dan berkata, ‘Siapa yang pantas untuk hal-hal ini?’”— The Spirit of Prophecy in the Advent Movement, hlm. 44. KN 481.4

Seperti yang ditunjukkan dalam kata nubuat (Wahyu 12:17), karunia nubuat sebagaimana diwujudkan dalam gereja umat yang sisa adalah objek khusus dari serangan setan. Ada serangan terhadap pekerjaan Ny. White dari awal sampai sekarang, terutama dari mereka yang murtad dari gereja. Sebagian besar serangan hanyalah omong kosong belaka oleh mereka yang telah menolak peringatan dari Roh nubuat tentang tindakan mereka yang salah. Mungkin ada pertanyaan jujur di benak sebagian orang, kami menerimanya. Bahkan ada beberapa hal dalam Kitab Suci, seperti yang dikatakan Rasul Petrus, “yang sukar dipahami” (2 Vetrus 3:16) . Akan aneh jika memang jika tidak ditemukan di antara ribuan halaman yang datang kepada kita melalui Roh nubuat beberapa hal yang sukar dipahami, terutama oleh mereka yang jauh dari keadaan di mana beberapa pekabaran diberikan. KN 481.5

Yesus berkata, “Kamu akan mengenal mereka dari buahnya.” Bagaimanapun, itu adalah hasil dari manifestasi Roh nubuat di antara kita yang merupakan ujian validitas dari karunia ini. Keharmonisan tulisan Ny. White dengan Kitab Suci, buah pertobatan dan kehidupan suci diwujudkan dalam kehidupan mereka yang membaca dan mengikuti ajaran-ajaran dan teladan kehidupan pelayanan mulia Ny. White ini, adalah bukti dari keaslian pekabarannya, yang selama seratus tahun lebih telah berhasil bertahan dari setiap ujian yang diberikan oleh sahabat dan musuh. Ketika dia meninggal, sebuah majalah terkenal menyimpulkan hidup dan karyanya dengan kata-kata sebagai berikut: KN 482.1

“Dia benar-benar jujur dalam keyakinannya pada wahyu-wahyu. Hidupnya layak bagi mereka. Dia tidak menunjukkan kesombongan rohani, dan dia tidak mencari keuntungan uang. Dia menjalani kehidupan dan melakukan pekerjaan nabiah yang layak”— The Independent (New York), 23 Agustus 1915. KN 482.2

Sebagai delegasi sesi General Conference ke empat puluh lima di Takoma Park, Washington, DC, AS, pada bulan Juni 1946, kami dengan senang hati menyatakan kepada konstituen pergerakan Advent di seluruh dunia dalam bidang kepercayaan kami yang tak terbatas pada karunia Roh nubuat, yang telah dimanifestasikan di antara kita sejak awal. KN 482.3

Kami dengan tulus memuji Anda, rekan-rekan seiman yang terkasih, tulisan-tulisan yang datang kepada kami melalui Roh nubuat, dan mendesak penelaahan yang penuh doa dari pesan-pesan yang dikirim oleh Surga ini, dengan jelas menunjukkan jalan masuk ke dalam kehidupan persekutuan dengan Allah dan bagaimana memberikan layanan yang dapat diterima dalam memenangkan jiwa dan memberikan nasihat mengenai pelaksanaan pekerjaan gereja di masa kritis yang segera dihadapi. KN 482.4

“Percayalah kepada Tuhan, Aliahmu, dan kamu akan tetap teguh; percayalah kepada nabi-nabi-Nya, dan kamu akan berhasil!” ¹⁶ KN 482.5