Nasihat Penatalayanan

25/279

Khotbah yang Paling Sulit

Khotbah yang paling sulit untuk dikhotbahkan dan paling sukar untuk diterapkan adalah penyangkalan diri. Orang berdosa, yang gelojoh, menutup pintu pada amal kebaikan yang dapat dilakukannya karena uang itu digunakan untuk kepentingan dirinya. Tetapi adalah mustahil bagi seseorang untuk memperoleh kasih Allah dan menikmati hubungan dengan Juruselamat bila pada waktu yang sama ia bersikap tidak peduli pada kepentingan sesamanya yang tidak hidup dalam Kristus, dan yang sedang binasa dalam dosa-dosa mereka, Kristus telah meninggalkan bagi kita suatu teladan pengorbanan diri yang ajaib. . . . NP 24.1

Di mezbah pengorbanan diri—tempat pertemuan yang ditetapkan antara Allah dan jiwa,—kita terima dari tangan Allah obor sorga yang menyelidik hati, dan menyatakan kebutuhan Yesus yang tinggal di dalam diri. R & H, 31 Januari 1907 NP 24.2