Nasihat Bagi Sidang
Penyalahgunaan Kesaksian-kesaksian Itu
Nomor pertama dari seri Kesaksian-kesaksian itu yang pernah diterbitkan berisi suatu amaran terhadap penggunaan terang yang diberikan kepada umat Allah dengan tidak bijaksana. Saya menegaskan bahwa ada orang yang telah mengambil suatu jalan yang tidak bijaksana; ketika mereka telah membicarakan iman mereka kepada orang-orang yang tidak beriman, dan bukti dimintakan dari mereka, maka mereka membaca dari tulisan-tulisan saya gantinya pergi kepada Kitab Suci untuk mencari bukti. Ditunjukkan kepada saya bahwa hal ini tidak sesuai dan akan menimbulkan prasangka di pihak orang-orang yang tidak beriman itu terhadap kebenaran. sKesaksian-kesaksian itu tidak dapat memberikan bukti yang meyakinkan kepada mereka yang tidak mengetahui apa-apa mengenai rohnya. Hendaknya mereka jangan mengutip perkataan dalam Kesaksian-kesaksian itu dalam keadaan seperti itu. NBS 122.5
Amaran-amaran lain tentang penggunaan Kesaksian-kesaksian itu telah diberikan dari waktu ke waktu, sebagai berikut: NBS 122.6
“Beberapa di antara para pengkhotbah jauh terbelakang. Mereka mengaku percaya akan kesaksian itu, dan ada pula orang yang melakukan sesuatu yang merugikan oleh menjadikannya suatu peraturan yang keras bagi orang-orang yang belum berpengalaman sehubungan dengan itu, tetapi mereka sendiri tidak melaksanakannya. Mereka sudah mendapat kesaksian-kesaksian berulang-ulang yang sudah mereka abaikan sama sekali. Perilaku orang-orang sedemikian tidak sesuai. NBS 122.7
“Saya melihat bahwa banyak orang telah mengambil guna dari apa yang telah ditunjukkan Allah mengenai dosa-dosa dan kesalahan-kesalahan orang lain. Mereka telah mengambil makna yang keterlaluan dari apa yang telah ditunjukkan dalam khayal, dan kemudian mendesakkannya sampai hal itu ada kecenderungan melemahkan iman banyak orang dalam apa yang telah ditunjukkan Allah, dan juga mengecewakan dan menawarkan hati anggota-anggota sidang.”9 NBS 123.1