Nasihat Bagi Sidang
Kewajiban Orang Tua Dalam Mengajar Anak-anak
Ajarkanlah kepada anak-anakmu bahwa Allah mempunyai tuntutan atas segala sesuatu yang mereka miliki, dan bahwa suatu pun tiada yang dapat membatalkan tuntutan ini; segala sesuatu yang mereka miliki hanya dipercayakan kepada mereka, untuk membuktikan apakah mereka mau menurut. Uang adalah suatu harta yang diperlukan; jangan hendaknya uang itu diboroskan kepada mereka yang tidak memerlukannya. Ada orang yang memerlukan pemberianmu yang sukarela. Kalau engkau mempunyai kebiasaan boros, hilangkanlah kebiasaan itu dari kehidupanmu selekas mungkin. Kecuali engkau berbuat demikian, engkau akan bangkrut selama-lamanya. 7 NBS 182.10
Kecenderungan orang muda pada zaman ini ialah mengabaikan dan menghinakan penghematan dan mengacaukannya dengan kekikiran dan kepicikan. Tetapi penghematan sesuai benar dengan pandangan dan perasaan yang paling luas dan liberal; tidak mungkin ada kedermawanan sejati di tempat hal itu tidak dijalankan. Jangan hendaknya seorang pun beranggapan bahwa tidak perlu belajar menghemat dan mencermatkan sisa-sisa yang masih dapat dipergunakan. 8 NBS 182.11
Biarlah setiap orang muda dan setiap anak diajar, bukan saja memecahkan persoalan yang hanya dalam khayalan, tetapi juga mengadakan perhitungan yang saksama untuk penghasilan dan pengeluarannya sendiri. Biarlah ia memahami penggunaan uang yang betul oleh menggunakannya. Apakah uang yang disediakan oleh orang tua mereka atau oleh penghasilan mereka sendiri, biarlah anak-anak lelaki dan perempuan belajar memilih dan membeli pakaian mereka sendiri, buku mereka, serta keperluan-keperluan lainnya; dan oleh mengadakan perhitungan segala pengeluaran itu, mereka akan memahami nilai dan penggunaan uang, sebagaimana yang tidak dapat mereka pahami dengan cara lain. 9 NBS 182.12
Ada pula cara memberikan pertolongan yang tidak bijaksana kepada anak-anak kita. Mereka yang bekerja mencari perongkosan sekolah mereka sendiri menghargai kesempatan mereka lebih daripada mereka yang membiayai oleh orang lain, karena mereka mengetahui beratnya mencari perongkosan mereka. Jangan hendaknya kita selamanya menyokong anak-anak sampai mereka menjadi beban yang tidak berdaya. NBS 183.1
Orang tua salah mengerti kewajiban mereka bila mereka memberikan uang dengan leluasa kepada orang muda yang mempunyai kekuatan jasmani guna mengikuti pendidikan untuk menjadi pendeta atau dokter sebelum ia mendapat pengalaman dalam pekerjaan yang berat dan berguna. 10 NBS 183.2
Kebiasaan pemanjaan diri atau kurangnya kebijaksanaan dan kecakapan di pihak istri dan ibu mungkin terus menerus menghabiskan persediaan dalam perbendaharaan; dan meski-pun demikian ibu itu mungkin beranggapan bahwa ia sedang berusaha sedapat-dapatnya sebab ia belum pernah diajar membatasi keperluannya atau keperluan anak-anaknya dan belum pernah memperoleh kecakapan dan kebijaksanaan dalam persoalan keluarga. Itulah sebabnya satu keluarga mungkin memerlukan sokongan dua kali sebanyak jumlah yang sudah memadai bagi keluarga lain yang sama besarnya dengan keluarga itu. NBS 183.3
Tuhan berkenan menunjukkan kepada saya keburukan yang diakibatkan oleh kebiasaan yang boros, agar saya dapat menasihati orang tua untuk mengajarkan penghematan yang saksama kepada anak-anak mereka. Ajarkanlah kepada mereka bahwa uang yang dibelanjakan untuk sesuatu yang tidak mereka perlukan dialihkan dari pemakaian yang patut. 11 Nasihat Kepada Suami dan Istri Dalam Hal Keuangan NBS 183.4
Semua orang harus belajar bagaimana membuat perhitungan. Ada orang melalaikan pekerjaan ini sebagai suatu yang tidak penting, tetapi hal ini salah adanya. Semua pengeluaran harus dinyatakan dengan saksama. 12 NBS 183.5
Sekarang ini kamu mungkin mempunyai suatu modal yang dapat digunakan dalam keadaan darurat dan membantu pekerjaan Allah, sekiranya kamu telah menghemat sebagaimana mestinya. Setiap minggu sebagian dari upahmu harus dicadangkan dan sekali-kali jangan di-jamah kecuali menderita kekurangan sebenarnya, atau untuk dikembalikan kepada Si pemberi dalam bentuk persembahan kepada Allah. 13 NBS 183.6
Penghasilan yang diperoleh tidak dibelanjakan dengan bijaksana dan dengan hemat sampai dapat memberi kelonggaran sekiranya engkau jatuh sakit dan keluargamu kehabisan penghasilan yang engkau bawa untuk menyokong mereka. Keluargamu harus mempunyai sesuatu sebagai sandaran kalau sekiranya engkau mengalami kesempitan. 14 NBS 183.7
Kamu harus menolong satu dengan yang lain. Jangan menganggapnya suatu sifat baik bila menutup rapat-rapat dompet uangmu, dan enggan memberikan uang kepada istrimu. NBS 183.8
Engkau harus memberikan sejumlah uang kepada istrimu setiap minggu dan harus memberikan peluang kepadanya untuk melakukan apa yang dikehendakinya dengan uang ini. Engkau tidak memberikan kesempatan kepadanya untuk menggunakan kebijaksanaannya atau citarasanya sebab engkau tidak mempunyai kesadaran yang betul tentang kedudukan yang harus dipunyai oleh seorang istri. Istrimu mempunyai pikiran yang baik sekali dan seimbang benar. NBS 183.9
Berikanlah kepada istrimu sebagian dari uang yang kau terima. Biarlah ia mendapatnya sebagai miliknya sendiri, dan biarlah ia menggunakannya sekehendak hatinya. Ia harus diperkenankan menggunakan uang yang dicarinya sebagaimana yang paling baik dalam pertimbangannya. Kalau ia mendapat sejumlah uang untuk digunakan sebagai miliknya sendiri, tanpa dikritik, suatu beban yang besar akan terangkat dari pikirannya. 15 NBS 183.10